Friday, 27 October 2017
Kata sandi alias password kini
hadir dengan banyak cara. Mulai dari yang paling konvensional seperti kombinasi
huruf dan angka, hingga yang paling canggih dan praktis seperti sidik jari atau
wajah. Konon ke depannya, metode password bakal bisa
menggunakan detak jantung manusia.
Adalah sekelompok ilmuwan di Universitas Buffalo, Amerika
Serikat (AS) yang diketahui tengah mengembangkan metode password komputer
dari detak jantung manusia. Sederhananya, saat membuka komputer, pengguna hanya
perlu memakai detak jantungnya sebagai password.
Caranya mirip dengan sistem pemindai sidik jari dan wajah,
sistem yang dikembangkan ini akan menggunakan radar Doppler untuk mendeteksi
detak jantung pengguna.
Jadi, saat pertama kali memindai detak jantung, sistem akan
langsung menyimpan rekam data detak jantung tersebut dan memastikan tidak ada
pengguna lain yang detak jantungnya sama.
Wenyao Xu, asisten peneliti di Universitas Buffalo mengklaim,
metode pemindaian detak jantung ini lebih aman dan efektif ketimbang sistem
pemindaian biometrik lainnya.
"Kami memilihnya untuk komputer lebih dulu karena tingkat
keamanan di perangkat tersebut lebih tinggi. Lagipula, tidak ada orang yang
memiliki detak
jantung yang sama, semua ritmenya pasti berbeda," ujar Xu
sebagaimana dilansir NDTV,
Rabu (11/10/2017).
Xu juga menjamin, metode tersebut tidak mengancam kesehatan
pengguna karena sinyal radar yang digunakan lebih kecil daripada Wi-Fi.
"Sistem ini keamanannya sama dengan Wi-Fi. Tenaga
pemindaiannya sekitar lima miliwatt, kurang satu persen dari radiasi smartphone,"
paparnya.
Untuk sekarang, sistem pemindaian detak jantung masih
membutuhkan waktu sekitar delapan detik untuk membaca detak jantung
penggunanya. Adapun sistem biometrik berbasis detak jantung sebetulnya telah
digunakan untuk mengukur sinyal elektrokardiogram.
Berbeda dengan sistem pemindai sidik jari, wajah, atau mata,
pemindai detak jantung tak memperkenankan penggunanya untuk melakukan kontak
dengan perangkat.
Nanti, komputer yang disematkan perangkat pemindai detak
jantung bisa mendeteksi pengguna dari jarak 30 meter sekali pun untuk segera
membuka perangkatnya.
Label
Arsip
Total Pengunjung
Mau Berhasil itu tidak INSTAN karena dia butuh Proses ��
— Abdhul (@abdhul_1996) 25 Februari 2018
Copyright ©
Abdhul | Privacy Policy | Contact Us | Sitemap
Design by Flythemes | NewBloggerThemes.com | Blogger
0 komentar:
Post a Comment