Nah yang dimaksud alamat internet disini adalah angka-angka alamat IP. Misalnya jika facebook.com memiliki alamat IP 69.63.181.11 maka jika kamu mengetik 69.63.181.11 di browser kamu maka dengan otomatis browser kamu akan menampilkan facebook.com pada alamat address nya.
Sejarah DNS
Cara Kerja DNS
Dari sini mari kita sedikit hubungkan dengan cara kerja DNS. Anggap saja kamu berperan sebagai client, resepsionis sebagai server DNS, nama teman kamu sebagai domain, dan nomor kamar teman kamu sebagai alamat IP.
Nah, dari sini Resepsionis akan mencari di dalam database dari semua tamu, yang disebut Domain Name Space. Jika temanmu masih di dalam kamar maka resepsionis akan mengatakan ada di nomor berapa teman kamu itu, begitu juga dengan sebaliknya. Sama seperti sistem DNS, jika kamu mengetik nama situs di browser kamu, browser akan otomatis mengirim permintaan ke server DNS, jika nama situs yan akan kamu buka terdaftar di dalam database, maka ia akan menjawab permintaanmu dengan mengirim alamat IP dari situs yang akan kamu buka, seperti 117.234.214.13
Memahami Nama Domain dan IP Address
Dari sini mungkin kamu sudah sedikit paham tentang DNS, nah sekarang jika seseorang ingin mengetahui hubungan domain dari suatu alamat IP, maka ia akan meminta server DNS dengan alamat IP dari website. Sebut saja alamat IP yang dikirim adalah 31.13.79.246, DNS pertama akan memeriksa 31 kemudian 13 kemudian 79 dan akhirnya 246. Hal ini berarti 31 memiliki poin utama atau bisa disebut domain utama sementara alamat 13, 79, 246 adalah sebagai sub-domain. Jumlah 246 mengacu pada mesin server hosting website www.fb.com
Jenis jenis DNS dan Fungsinya
AAAA record: untuk memetakan hostname ke IP address 128-bit (IPv6).
MX Record: digunakan untuk memetakan domain ke mail exchange server
CNAME Record: kalo yang ini membuat nama alias dari sebuah domain.
NS Record: digunakan untuk memetakan domain kedalam satu daftar dari DNS Server.
Resolving DNS
Recursive: Sekarang mari kita lanjutin dengan contoh Hotel diatas tadi ya, anggap hotel ini memiliki lebih dari satu cabang di kota, dan resepsionis tidak dapat menemukan nomor kamar teman kamu.
Lalu ia akan memeriksa apakah teman kamu telah tinggal di cabang lain dengan menghubungi resepsionis hadir di sana. Jadi, jika server DNS tidak dapat menemukan IP dari nama domain yang dikirim dalam permintaan maka ia akan meminta server lain yang terhubung untuk menyelesaikan alamat IP untuk domain yang diminta. Artinya ia akan mengumpulkan informasi dari server lain lalu membalas dengan alamat IP yang kamu minta.
Iterative:Misalkan jika kamu juga ingin tahu tentang di lantai mana letak kamar teman kamu itu, maka untuk melakukannya, kamu tentunya akan bertanya lagi pada resepsionis. Sama seperti, jika DNS resolver ingin informasi lebih lanjut tentang domain, maka ia akan mengirim permintaan baru untuk server DNS yang sama.
DNS Cache
DNS Vulnerabilities
Phishing: adalah suatu metode untuk menipu para pengguna untuk mencuri id / password melalui form login pada suatu situs palsu yang menyerupai situs aslinya.
Custom DNS
server DNS populer:
8.8.8.8 atau 8.8.4.4
OpenDNS:adalah sebuah perusahaan swasta yang menyediakan server DNS gratis yang aman dan terpercaya. Untuk mengkonfigurasinya, kamu bisa melakukan setting DNS :
208.67.222.222 atau 208.67.220.220
0 komentar:
Post a Comment